Seorang pria asal Jerman, Gunther Hansel, berhasil memancing ikan halibut yang berbobot 219 kg di perairan Islandia beberapa waktu lalu. Ikan favorit dan berharga mahal ini, termasuk salah satu target pancingan yang sulit didapat, karena selain semakin langka, ukurannya juga luar biasa besar. Mendapatkan ikan halibut dianggap sebagai sebuah keberuntungan besar, karena daging satu halibut sama dengan mendapatkan stok ikan beku selama satu tahun.
Di Alaska dan beberapa wilayah perairan laut dingin, memancing ikan pipih dengan dua mata yang berbaring pada satu sisi itu, telah menjadi sangat populer. Akibatnya, terjadi pemancingan besar-besaran yang menyebabkan ikan ini semakin langka.
Di Amerika Serikat, ikan ini sering sekali diolah dan dengan mudah Anda dapat menemukannya di berbagai restoran.
Sedangkan di Indonesia, bukan hal yang mudah menyantap ikan berdaging putih, padat, sedikit tulangnya, bertekstur lembut, dan rasanya cenderung manis itu, karena proses mendapatkan ikan jenis flatfish terbesar itu sangat sulit. Biasanya, hanya ada di saat-saat tertentu saja.
Selain dagingnya yang nikmat, ikan halibut adalah ikan perairan laut dingin yang sangat kaya akan asam lemak omega-3, yang sangat bermanfaat bagi kesehatan otak.