Setiap gereja memiliki kisah, sejarah, dan keunikannya sendiri. Agama Nasrani telah menyebar ke seluruh penjuru dunia, melahirkan berbagai aliran yang menyertainya. Keberagaman ini akhirnya mendorong munculnya berbagai bentuk gereja yang seringkali membaur dengan kehidupan masyarakat setempat. Berikut ini kami paparkan 7 deretan gereja paling terkenal di penjuru dunia yang patut disinggahi.
1. Katedral St. Basil, RusiaPerjalanan Anda di Moskow bisa dibilang tidak lengkap jika belum singgah di bangunan religi yang sangat tersohor ini. Dibangun di area Lapangan Merah antara tahun 1555 hingga 1561 atas perintah Ivan the Terrible, Tsar pertama Rusia. Bentuk katedral ini sangat unik dengan kubah berwarna-warni segar seperti permen, yang berpadu dengan interior yang didominasi warna pastel khas abad 16-17 Masehi. Sungguh karya agung manusia yang dahsyat.
2. Katedral Duomo, ItaliaTak ada yang meragukan kemegahan katedral yang terletak di Milan ini. Katedral gothic ini merupakan salah satu gereja terbesar di dunia. Ketika masuk ke dalamnya, Anda akan langsung merasakan keluhuran interior dari katedral ini. Butuh waktu lima abad untuk menyelesaikan Katedral Duomo ini secara total, bermula saat peletakkan batu pertama di tahun 1386 sampai lengkap tahun 1965.
Penduduk negeri berjulukan samba ini terkenal sangat religius. Katedral ini bernuansa modern dengan struktur beton yang kokoh, berpadu dengan kaca yang mengelilinginya. Katedral Brasilia di ibukota Brazil ini, selesai dibangun sejak tahun 1970. Jika Anda perhatikan tiang-tiang yang menjalar di sekeliling bangunan katedral ini, mewakili bentuk kedua tangan manusia yang menengadah ke atas, seperti sedang berdoa menuju surga.
Gereja ini adalah gereja Lutheran (cikal bakal umat Protestan) yang terlihat megah berkat menara utamanya yang menjulang setinggi 74 meter. Gereja yang mengingatkan kita pada bentuk bangunan klasik seperti yang ada di film The Lord of The Rings ini, membutuhkan waktu 38 tahun untuk benar-benar dirampungkan. Gereja agung ini hingga kini tetap menjadi kebanggaan masyarakat Islandia.
Katedral ini terletak di kawasan pegunungan di barat daya Kolombia. Bangunan di tengah lebatnya hutan ini tampak menawan layaknya pemandangan dalam buku-buku dongeng. Menurut cerita lokal, Santa Perawan Maria pernah menampakkan diri di lembah sungai Guaitara, yang merupakan sungai yang berada dekat dengan lokasi gereja tersebut. Saat ini, semakin banyak peziarah dari seluruh bumi yang mendatangi katedral ini.
Bila dipandang dari kejauhan, Anda akan sulit menemukannya. Bangunan yang berada di bawah tanah ini, dipahat dari sebongkah batu besar dan merupakan bentuk dasar dari seni arsitektur monolitik. Bangunan yang berada di jantung Etiopia ini, merupakan salah satu situs yang dilindungi oleh UNESCO. Hingga kini, gereja ini tetap menjadi tempat penting bagi umat Nasrani Afrika sebagai tujuan ziarah mereka.
Jika Anda mengunjungi gereja ini, Anda seperti masuk ke dalam mesin waktu dan kembali ke abad pertengahan Eropa. Berada di daerah Laerdal, gereja berbahan kayu ini menurut perkiraan sudah berdiri sejak abad ke-12 dan sampai sekarang belum pernah mengalami rekonstruksi besar-besaran, bahkan struktur bangunannya tidak berubah sama sekali. Jika masuk melalui pintu barat, Anda bisa menemukan beberapa prasasti rahasia yang terpampang pada tembok gereja. Saking uniknya, gereja ini diabadikan dalam bentuk video game berjudul Age of Empires II: The Age of Kings.
