Sayuran ini sangat kaya akan serat yang bermanfaat bagi tubuh. Brokoli dapat membantu Anda yang mengalami kekurangan vitamin D. Selain itu, kandungan serat pada brokoli juga dapat membuat tingkat kolesterol dalam darah menurun. Ya, brokoli adalah salah satu sayuran yang wajib ada dalam menu sehari-hari Anda. Namun, bagaimana cara memilih dan menyimpan brokoli yang benar? Ikuti terus tulisan di bawah ini.
Agar dapat menurunkan kolesterol dalam darah, tentu saja ada syaratnya. Sebelum dikonsumsi, kukuslah terlebih dahulu selama 5 menit, sebaiknya di bawah suhu 100 C. Untuk mendapat nutrisi maksimal dari brokoli, Anda dapat mengonsumsinya 2-3 kali seminggu dengan porsi sekitar 50-100 gram sekali makan.
Saat memilih brokoli, pilihlah brokoli yang padat, tidak memar, dan warnanya merata tanpa ada bagian yang berwarna kekuningan. Sedangkan untuk penyimpanannya, simpanlah dalam kantung plastik dengan mengeluarkan sebanyak mungkin udara di dalamnya, lalu simpan di lemari pendingin maksimal hingga 10 hari. Jika brokoli sudah dipotong-potong, Anda harus langsung mengolah dan mengonsumsinya. Bila tidak, kandungan vitamin C di dalamnya akan hilang. Hal lain yang juga perlu diperhatikan, jangan cuci brokoli sebelum disimpan karena air dapat mempercepat pembusukan.